Di tengah konkritnya bata
di khalayak bingitnya warga kota
dalam gemilangnya neon bercahaya
ada jiwa yg kosong terasa
meriahnya kota ini
langsung tidak memberi erti
kerna dia masih mencari dan menanti
janji Illahi yang belum terpateri
Letih, jemu dan pilu
menjadi teman sekufu
sabar, yakin dan tenang
cuba dijadikan ubat penenang
waktu tidak akan pernah cemburu
yang ada cuma insan yg gagal memburu
juga yang memilih untuk menunggu...
No comments:
Post a Comment